INVESTIGASI INSIDEN
SERTIFIKASI BNSP
Pelatihan Investigasi Insiden yang bersertifikasi BNSP adalah program pengembangan kompetensi sesuai dengan SKKNI untuk mempersiapkan Petugas Investigasi Insiden yang akan menjadi salah satu penanggung jawab dalam melakukan investigasi setelah terjadinya kecelakaan.
Kecelakaan kerja merupakan masalah besar bagi perusahaan. Tidak hanya kerugian materi yang cukup besar, namun juga bisa memakan korban jiwa. Menurut De Reamer, 1958; National Safety Council, 1985, kecelakaan dapat didefinisikan sebagai suatu kejadian yang tidak terencana. Kecelakaan tidak selalu menyebabkan luka-luka, tetapi dapat juga menyebabkan kerusakan material dan peralatan yang ada, walaupun kecelakaan yang mengakibatkan luka-luka ini mendapatkan perhatian yang lebih besar. Jadi dapat disimpulkan bahwa kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang tidak terencana saat melakukan pekerjaan.
Menurut data laporan klaim program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yang diperoleh dari BPJS Ketenagakerjaan, kecelakaan kerja di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Faktor penyebab kecelakaan kerja bisa karena Human Error atau Unsafe Behavior yang akhirnya dapat memicu kecelakaan. Akan tetapi, pada kenyataannya kecelakaan kerja dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang menyebabkan perusahaan harus melakukan investigasi dengan baik. Oleh karena itu, Perusahaan harus memastikan kompetensi dari Investigator yang ada dalam melakukan analisis kecelakaan kerja sehingga akar masalah dapat diidentifikasi dengan baik dan tindakan perbaikan yang benar dapat dilakukan agar kecelakaan serupa tidak terulang kembali.
Pelatihan dilaksanakan dengan metode pembelajaran materi, studi kasus dan praktek/ Latihan investigasi insiden kecelakaan. Dengan mengikuti Pelatihan ini maka peserta diharapkan:
1. Pengenalan investigasi kecelakaan
2. Regulasi Pemerintah terkait dengan Investigasi & Laporan Kecelakaan
3. Definisi accident and incident
4. Penyebab-penyebab dan dan akibat dari kerugian
5. Keuntungan dari investigasi kecelakaan
6. Tindakan respon awal di tempat kejadian
7. Proses dan teknik investigasi kecelakaan
8. Persiapan untuk investigasi kecelakaan
9. Pengumpulan informasi, kenyataan/ bukti, wawancara, bukti dokumentasi orang/ pisik, rekonstruksi, dll.
10. Metode analisis kecelakaan: Root Cause Analysis – SCAT, Fault Tree Analysis dan 5-Way
11. Menetapkan konklusi dan tindakan perbaikan
12. Penyiapan dan penyuguhan laporan
13. Pelaksanaan dan tindak lanjut dari tindakan perbaikan
14. Membuat checklist investigasi kecelakaan
15. Diskusi/ latihan kelompok, studi kasus dan latihan.
Pelatihan ini perlu untuk diikuti oleh OH&S Professional, Team Leader, Supervisor, Staf dan Fresh Graduated. Persyaratan yang harus dilengkapi:
Waktu pelaksanaan Training Investigasi Insiden sertifikasi BNSP adalah dalam durasi 3 hari pelatihan dan 1 hari Uji Kompetensi.